batas
Aku yang terlalu percaya diri, berjalan dengan langkahku sendiri
Meniti batas langit dan menoreh senja di papan tulis, seringkali berlari seakan mampu melintasi sendiri
Pada akhirnya, ketika memasuki lembah bimbang, tak ada nur yang memberikan titah perjalanan ini akan ke mana
Segalanya terasa gelap dan hampa dan tertikam, bagaikan Subali dalam Gua Kiskenda
Sekelebat terasa ringan, bagaikan menaiki Jatayu, membumbung tinggi menyentuh rumah impian itu
Dan terang itu adalah jalan-Mu, genggam selalu jari-jemariku, menembus sukma dan menyatu dengan jiwa-Mu.
Komentar
Posting Komentar
Thankyou for your feedback!